by Evi Handayani Jibi Solopos.com - Espos.id Entertainment - Selasa, 14 Juni 2016 - 10:08 WIB
Solopos hari ini memberitakan tentang kinerja aparat keamanan di AS.
Esposin, SOLO — Lolosnya pelaku penembakan massal di Orlando, Florida, Omar Mateen, membuat kinerja aparat keamanan di AS. Hal tersebut menjadi berita utama di Harian Umum Solopos, Selasa (14/6/2016).
Mateen menembaki pengunjung Klub Pulse dan menewaskan 49 orang pengunjungdan melukai 53 orang lainnya.
Selanjutnya, ada kabar tentang pertandingan antara Portugal melawan Islandia di Euro 2016.
Selanjutnya, ada kabar tentang pertandingan antara Portugal melawan Islandia di Euro 2016.
Berikut rangkuman berita utama Harian Umum Solopos edisi Selasa, 14 Juni 2016.
PENEMBAKAN MASSAL: Pelaku 2 Kali Diperiksa FBI
Kejadian itu menunjukkan lolos pengecekan latar belakang sebagai salah satu syarat pembelian senjata api. Padahal dia sudah dua kali diselidiki oleh Badan Penyelidik Federal AS, FBI, atas dugaan terkait kegiatan terorisme.
Mateen, 29, menembaki pengunjung Klub Pulse, klub kaum gay di Orlando, Minggu (12/6) dini hari waktu setempat dan menewaskan 49 orang pengunjung serta melukai 53 orang lainnya. Aksinya menjadi tragedi penembakan massal terburuk di AS sepanjang sejarah. Mateen tewas dalam baku tembak dengan polisi.
Baca selengkapnya: epaper.espos.id
EURO 2016: Halangi Mimpi Kurcaci
Pertemuan Portugal melawan Islandia ibarat raksasa berjumpa kurcaci. Meski belum pernah merasakan meraih trofi, Portugal merupakan tim sarat pengalaman di pentas Euro dengan lolos ke semifinal empat kali dalam enam edisi terakhir.
Ini merupakan Euro edisi ketujuh yang diikuti Portugal. Pada Euro sebelumnya empat tahun silam, tim berjuluk Selecao das Quinas tersebut terhenti di semifi nal karena kalah adu penalti dari Spanyol. Selain itu jangan lupakan faktor keberadaan peraih Ballon d’Or tiga kali, Cristiano Ronaldo, dalam skuat Portugal.
Baca selengkapnya: epaper.espos.id
KREATIVITAS PEMUDA: Banjir Order setelah Olah Gambar Wajah Pemain Jerman
Gambar wajah pemain Jerman yang berlaga di Euro 2016 dalam minuman berkaleng dibuat seorang mahasiswa UNS Solo. Berikut liputan wartawan Solopos, Irawan Sapto Adhi.
Gilang Bogy Indiana Saputra baru belajar menggambar dengan teknik Wedha’s Pop Art Portrait (WPAP) pada 2013 lalu.
Baca selengkapnya: epaper.espos.id