Esposin, SOLO-Ibu dari Nida "Tangmo" Patcharaveerapong, Panida Sirayootyotin, menginginkan mantan kepala Institut Ilmu Forensik Pusat untuk melakukan autopsi baru pada jenazah artis Thailand tersebut. Hal ini karena dia memiliki keraguan tentang hasil autopsi pertama
Permintaan untuk melakukan autopsi baru terhadap jenazah Tangmo Nida tersebut diungkapkan Krissana Sriboonpimsuay, pengacara yang mewakili ibunda Tangmo. Dia mengatakan banyak hal yang mencurigakan dalam kasus tersebut.
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
Dia akan meminta Kantor Polisi Kerajaan Thailand untuk meminta mantan direktur jenderal Institut Pusat Ilmu Forensik, Khunying Porntip Rojanasunan, untuk melakukan autopsi baru terhadap jenazah Tangmo Nida. Hal diungkapkan Krissana saat berbicara di kantor polisi Muang di Provinsi Nonthaburi pada Senin (7/3/2022).
Baca Juga: Foto Anak Angkat Tangmo Nida Dibanjiri Komentar Warganet
Dia mengatakan menindaklanjuti temuan forensik dalam kasus ini karena "ada keraguan". Dia tidak akan menjelaskan lebih lanjut.
Terkait permintaan autopsi baru terhadap jenazah Tangmo Nida, Krissana Sriboonpimsuay mengatakan dia akan mencari pertemuan dengan Khunying Porntip, yang sekarang menjadi senator. Kliennya memiliki keyakinan pada kemampuannya. Dia mengatakan Panida dan kakak laki-laki Tangmo memiliki banyak keraguan tentang kasus ini.
Mengutip bangkokpost.com, Khunying Porntip, yang berada di parlemen pada hari Senin, mengatakan kepada wartawan bahwa dia siap untuk memberikan nasihat tentang autopsi tetapi tidak dapat melakukannya sendiri. Komisaris Besar Kepolisian Daerah 1, Letjen Pol Jirapat Phumijit, Senin, mengatakan penyusunan hasil autopsi sedang dilakukan secepatnya. Dia ingin para interogator dalam kasus ini memutuskan masalah autopsi.
Baca Juga: Penyayang Kucing, Ini Deretan Kucing Peliharaan Tangmo Nida
Komisioner juga mengatakan, penyidik sudah memeriksa 65 orang sebagai saksi dalam kasus tersebut. Sebagaimana diketahui Tangmo Nida, 37, jatuh ke Sungai Chao Phraya dekat dermaga Pibul 1 di distrik Muang, Nonthaburi sekitar pukul 22.40 pada 24 Februari saat bepergian dengan speedboat bersama lima orang lainnya. Mayatnya ditemukan sekitar pukul 13.00 waktu setempat pada 26 Februari 2022.
Kematian artis pemeran Ghost of Mae Nak itu jadi perhatian warganet. Mereka menilai ada sejumlah kejanggalan dalam peristiwa tersebut.
Juru bicara Kantor Polisi Kerajaan Thailand, Mayor Jenderal Pol Yingyos Thepjamnong, mengatakan pada hari Senin bahwa mulai Selasa (8/3/2022) seorang wakil juru bicara Kepolisian Provinsi Region 1 akan memberikan pengarahan harian tentang kasus tersebut di markas besar regional, untuk mencegah kebingungan.
Baca Juga: Terima Kompensasi Rp13 M, Ibu Artis Thailand Tangmo Nida Jadi Sorotan
Dua orang di speedboat, pemilik Tanupat "Por" Lerttaweewit, dan pengemudi, Phaiboon "Robert" Trikanjananun, didakwa mengoperasikan kapal tanpa izin dan kelalaian yang menyebabkan kematian.