Jakarta--Penyanyi Toni Braxton dikabarkan mengalami kebangkrutan. Saking bangkrutnya, Braxton sampai terlilit utang yang jumlahnya tidak sedikit, Rp 446 miliar.
Dilansir TMZ, Jumat (8/10), penyanyi 43 tahun itu memiliki utang yang nilainya antara US$ 10-50 juta atau antara Rp 89-446 miliar. Cukup banyak pihak yang diutangi oleh Braxton. Mereka di antaranya adalah Tiffany & Co, The Four Seasons Hotels, Mesa Air Conditioning dan masih banyak lagi.
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
Pelantun Un-Break My Heart itu mengaku tidak bisa membayar utang-utangnya. Pendapatannya saat ini hanya antara US$ 1 juta sampai US$ 10 juta. Sebelumnya Braxton juga pernah mengklaim dirinya bangkrut pada 1998. Penyanyi yang pernah datang ke Indonesia pada 2009 lalu itu pada Maret lalu, juga menunggak membayar pajak US$ 400 ribu.
Braxton dikenal sebagai penyanyi yang sudah memenangkan enam piala Grammy Awards. Sepanjang karirnya, ia mampu menjual 40 juta kopi album di seluruh dunia.
Pemilik album Pulse itu pernah menikah dengan musisi Keri Lewis. Keduanya bercerai pada 2009, setelah menikah selama delapan tahun. Dari pernikahan itu Braxton dikaruniai dua anak laki-laki.
dtc/tiw