Esposin, SOLO – Serial Turki Abad Kejayaan ANTV, Kamis (13/8/2015) malam ini, masih mengisahkan keharuan pemakaman Hurrem yang menguras air mata. Semua penghuni istana berduka menggunakan pakaian serba putih. Sekali lagi Baginda mengusap peti jenazah sang istri.
Beberapa hari sepeninggalnya Hurrem, Suleiman mengalami depresi. Baginda belum bisa menerima kenyataan sosok wanita yang sangat setia dan tulus mencintainya kini telah tiada.
Setiap hari Baginda selalu mengunjungi kamar Hurrem. Ia duduk di ranjang Hurrem tempat istri kesayangannya tidur. Ia juga kerap membayangkan kala Hurrem istrinya masih hidup.
Hati Baginda begitu kosong dan kesepian ditinggal istri yang telah memberinya lima orang anak itu. Setiap ia mengingat Hurrem hatinya begitu sakit. Ia membaca puisi yang pernah ia kirimkan ke Hurrem sebagai sebuah tanda betapa ia sangat mengharapkan kehadirannya.
Setelah membaca puisi-puisi itu, Suleiman baru bisa menemui sedikit kebahagiaan dalam hidupnya. ia menyadari betapa Hureem adalah wanita yang sangat berarti baginya.