Solo (Espos)--Pegiat seni ketoprak di kampung-kampung siap unjuk gigi dalam Festival Ketoprak Solo 1, Jumat-Minggu (26-28/3), di Gedung Kesenian, Taman Balekambang Solo.
Mereka akan mewakili grupnya masing-masing, di mana setiap kecamatan akan menampilkan satu grup di ajang yang diadakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Solo itu.
Promosi Lestarikan Warisan Nusantara, BRI Dukung Event Jelajah Kuliner Indonesia 2024
Lima grup yang akan memanaskan perhelatan yang baru pertama kalinya diadakan itu adalah kelompok Ketoprak Kembang Sore (Laweyan), Ketoprak Lelono Langen Budoyo (Pasar Kliwon), Ketoprak Putra Galingga Budaya (Banjarsari), Ketoprak Rukun Budoyo (Jebres), dan Ketoprak Komunitas Warung (Serengan).
Dalam jumpa pers, Rabu (24/3), panitia Festival Ketoprak Solo 1, Tatak Prihantoro menyatakan, lima grup yang akan maju dalam festival ini merupakan kelompok yang masih cukup eksis di kampung mereka masing-masing.
"Ternyata jika ditelusuri lebih cermat, masih ada sekitar sembilan grup ketoprak kampung di Solo ini. Bisa jadi jumlahnya lebih dari itu. Mereka masih aktif di kampung masing-masing, misalkan untuk mengisi pentas 17-an," ujar Tatak.
Oleh karena itu, Festival Ketoprak Solo 1 diharapkan bisa ikut mengangkat kelompok ketoprak kampung itu ke permukaan.
Tatak yang juga koordinator kelompok Kerabat Kerja Seniman Muda Surakarta (KKSMS) dan Ketoprak Ngampung Balekambang Solo itu mengaku awalnya tidak mudah menemukan keberadaan mereka. hkt